RSS

Tujuh golongan yang dilindungi Allah di Padang Mahsyar

Maka apabila sangkakala ditiup sekali tiup[1507] . dan diangkatlah bumi dan gunung-gunung, lalu dibenturkan keduanya sekali bentur. Maka pada hari itu terjadilah hari kiamat, dan terbelahlah langit, karena pada hari itu langit menjadi lemah.

[1507]. Maksudnya: ialah tiupan yang pertama yang pada waktu itu alam semesta menjadi hancur. (Al-Haaqqah: 13-16)


Kami biarkan mereka di hari itu[893] bercampur aduk antara satu dengan yang lain, kemudian ditiup lagi[894] sangkakala, lalu Kami kumpulkan mereka itu semuanya,

[893]. Maksudnya: Di hari kehancuran dunia yang dijanjikan oleh Allah

[894]. Maksudnya: tiupan yang kedua yaitu tiupan sebagai tanda kebangkitan dari kubur dan pengumpulan ke padang Mahsyar, sedang tiupan yang pertama ialah tiupan kehancuran alam ini. (Al Kahfi: 99)


Dan apabila datang suara yang memekakkan (tiupan sangkakala yang kedua), pada hari ketika manusia lari dari saudaranya, dari ibu dan bapaknya, dari istri dan anak-anaknya. Setiap orang dari mereka pada hari itu mempunyai urusan yang cukup menyibukkannya. (Abasa: 33-41)


(Yaitu) pada hari Kami gulung langit sebagai menggulung lembaran - lembaran kertas. Sebagaimana Kami telah memulai panciptaan pertama begitulah Kami akan mengulanginya. Itulah suatu janji yang pasti Kami tepati; sesungguhnya Kamilah yang akan melaksanakannya. (Al-Anbiyaa: 104)



Setelah terompet Sangkakala ditiup untuk kedua kalinya, manusia akan dibangkitkan kembali di Padang Mahsyar seperti keadaan saat dilahirkan; telanjang... tanpa pakaian seperti tercantum dalam surat Al-Anbiyaa di atas....Sebagaimana Kami telah memulai panciptaan pertama.


Masing-masing akan panik dan mengurusi diri sendiri, sehingga tidak sempat lagi memikirkan saudara, ibu, bapak atau teman. Bahkan karena paniknya dan karena sibuknya manusia dengan urusannya masing-masing, sampai mereka tidak sadar bahwa mereka tidak berpakaian dan orang lain juga tidak berpakaian.


Aisyah RA. termasuk wanita yang merasa sangat kaget dan malu bukan kepalang ketika mendengar berita yang menurutnya sangat memalukan itu dan menyentuh perasaan kewanitaannya.

Lantas dia segera bertanya kepada Rasulullah SAW : "wahai Rasulullah, jadi apakah lelaki dan wanita akan melihat aurat satu sama lainnya?".

Rasulullah SAW menjawab: "Keadaan pada saat itu akan sangat sulit untukmemperhatikan hal-hal yang demikian." (Hadits Riwayat Bukhari Vol. 8 : No. 534)

Setelah itu, manusia akan berdiri di tanah rata yang sangat luas (padang Mahsyar) tersebut.


Disebutkan bahwa pada saat ini matahari dekat sekali (satu "mile" tepat di atas kepala kita) sehingga akan terasa amat sangat panas dan keringat manusia akan membanjiri padang ini.


Adapun banyaknya keringat mereka tergantung dari dosa dan amal mereka saat di dunia. Ada yang keringatnya mencapai dengkul, ada yang sampai pinggul, bahkan ada yang sampai mulut. (Hadits Riwayat Muslim no. 1331 dan no. 6852)


Kita akan di banjiri keringat kita.....


Sebagian mengartikan satu "mile" sebagai satu jengkal. Sulayman ibn Amir dalam hadits tersebut tidak mengetahui jelas maksud Rasulullah dengan satu "mile".


Tetapi dasarnya adalah Matahari akan sangat dekat yang akan membuat kita amat sangat kepanasan dan mengeluarkan banyak keringat.

Semua orang akan merasa amat sangat kepanasan dan keringat bercucuran dari tubuhnya.

Di waktu yang maha panas di Padang Mahsyar itu, tentulah para manusia menjadi bingung dan mencari tempat perlindungan. Dan pada hari itulah manusia berkata : "Ke mana tempat lari?". Dalam Al-Quran disingkapkan dengan tegas dan jelas sekali perihal keadaan itu sebagaimana Firman Allah SWT: "Pada hari itu manusia berkata: "Kemana tempat lari?" Sekali-kali tidak! Tidak ada tempat berlindung!"

(Al-Qiyamah : 10-11).


Tetapi dengan kehendak Allah SWT akan terdapat beberapa naungan, tetapi tidak semua manusia dapat berteduh di bawahnya, itu merupakan rahmat Allah SWT dan naungannya.


Rasulullah bersabda : "Tujuh gologan yang bakal Allah naungi dengan rahmatNya pada hari yang tiada naungan selain naunganNya. Semoga kita termasuk di dalamnya


Siapa 7 golongan itu?

Golongan yg pertama adalah para Pemimpin yang adil.


Yang kedua

Pemuda yang sentiasa beribadat kepada Allah semasa hidupnya.


Yang ketiga

Orang yang hatinya dekat dengan Masjid (Selalu sembahyang lima waktu bersama di Masjid).


Yang keempat

Dua orang yang saling mencintai karena Allah, mereka bertemu dan berpisah hanya di jalan Allah.


Yang kelima

Seorang lelaki yang menolak tawaran dari seorang wanita yang cantik dan terhormat (atau mempunyai kedudukan) untuk melakukan hubungan terlarang dengannya, dan berkata: "Saya takut kepada Allah".


Yang keenam

Seorang yang memberi sedekah secara diam-diam, sehingga tangan kirinya tidak tahu apa yang telah dikeluarkan tangan kanannya untuk bersedekah.


dan yg terakhir

Seseorang yang mengingat Allah di tempat yang sepi sehingga matanya penuh dengan air mata. (Hadits Riwayat Bukhari vol. 1 no. 629 )


Itulah 7 golongan yang bakal mendapat naungan Allah di padang mahsyar nanti..

semoga kita masuk dalam salah satu dari golongan itu, Amiin Yaa robal`aalamin.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar