RSS

Lima Nelayan Indonesia Mungkin Segera Dibebaskan


Jakarta (ANTARA) - Lima nelayan Indonesia yang ditangkap petugas Malaysia pada 3 September 2010 kemungkinan akan segera dibebaskan.

"Tim (Kiara, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Konjen RI di Penang) yakin bahwa dalam kasus ini kelima nelayan kita tidak akan dilanjutkan proses hukumnya," kata Sekjen Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara), M Riza Damanik, melalui pesan elektroniknya dari Penang, Malaysia, Rabu.

Riza Damanik mengatakan ia meyakini bahwa untuk kasus lima nelayan Indonesia yang tertangkap pada 3 September 2010 tersebut proses hukumnya tidak patut dilanjutkan, karena penangkapan terjadi pada jarak 30-40 mil laut dari arah Malaysia, atau dapat dikatakan bukanlah laut teritorial Malaysia, tapi laut ZEE Indonesia.

Sehingga penahanan dan penangkapan tidak dibenarkan, ujar Riza.

Alasan kedua, katanya, yakni posisi kapal saat ditemukan sedang dalam keadaan bocor, dan sedang mencari bantuan. Sesuai Konvensi Hukum Laut PBB (UNCLOS 1982) maka negara atau kapal terdekat berkewajiban untuk memberikan bantuan maksimal untuk menyelamatkan para nelayan.

"Saya menilai dengan dua alasan tersebut maka besar kemungkinan kelima nelayan akan dibebaskan. Konjen juga telah menggunakan alasan nomor dua sebagai argumentasi suratnya ke pejabat marin Malaysia. Atas dasar itu, Insya Allah, besok mereka sudah dapat menghirup udara bebas, sembari menunggu proses pemulangan ke Indonesia," kata Riza.

Rencananya tim dari Indonesia didampingi Konjen RI untuk Penang Chilman Arisman, Rabu siang, akan bertemu dengan enam nelayan Indonesia yang sudah ditahan terlebih dahulu dan lima nelayan yang baru ditangkap pada 5 September lalu.

Keenam nelayan Indonesia yang telah ditahan lebih dulu ditangkap petugas marin Malaysia pada 9 Juli 2010. Proses hukum keenamnya telas diputus pengadilan Malaysia 9 Agustus 2010, dan kini sedang menjalani masa tahanan, di mana satu diantaranya dihukum enam bulan kurungan dan lima lainnya dihukum empat bulan kurungan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar